Ket Foto :

Dosen Unilak Bantu Tata Kelola Kelembagaan Bank Sampah Berkah Abadi Pekanbaru

Unilak Pekanbaru---Tata kelola kelembagaan menjadi penting dalam sebuah organisasi atau institusi, termasuk dalam organisasi Bank Sampah.

Bank Sampah yang masih banyak dikelola secara tradisional dan tanpa tata kelola manajemen yang baik menjadi latar belakang dosen Fakultas Ekonomi Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru melakukan pengabdian kepada masyarakat sebagai bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Dosen Fekon Unilak yang membantu tata kelola Bank Sampah Berkah Abadi yaitu, Jeni Wardi, Liviawati, dan Muhammad Thamrin.

“Permasalahan prioritas yang dihadapi oleh Bank Sampah pada umumnya kelembagaan belum disusun dengan baik serta fasilitas dan tata kelola bank sampah belum tertata, belum mempunyai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga. Dan ini terjadi di Bank Sampah Berkah Abadi,” ujar Jeni.

Disebutkan Jeni, anggaran dasar adalah sebagai dasar formal bagi persetujuan atau kesepakatan para anggota untuk bekerja sama, yang merupakan fondasi setiap organisasi. Anggaran rumah tangga merupakan rincian yang menerangkan hal-hal yang belum spesifik pada anggaran dasar atau yang tidak diterangkan dalam anggaran dasar.

Dijelaskan Jeni untuk membantu persoalan itu, dia telah bertemu dengan pengelola dan melakukan berbagai kegiatan, diantaranya diskusi terpumpun bulan Juni lalu di kampus Unilak. Diikuti 16 peserta, melibatkan mahasiswa, RT/RW, dan kelurahan, serta pengurus dan pengelola bank sampah unit lain yaitu bank sampah Bank Sampah Berkelana Minas dan BSB Unilak.

“Pertama penyampaian konsep dan teori terkait pentingnya AD/ART dan rencana bisnis lalu membuat dokumen anggaran dasar dan anggaran rumah tangga serta rencana bisnis sebagai solusi dari permasalahan tata kelola kelembagaan yang belum baik,” ujar Jeni.

Dari pendampingan yang lakukan, sambung Jeni, Alhamdulillah, Bank Sampah Berkah Abadi telah memahami dan mempunyai pengetahuan tentang pembuatan anggaran dasar/anggaran rumah tangga serta rencana bisnis kedepan. Yang menariknya salah satu bank sampah telah berhasil mengimplementasikan anggaran dasar/anggaran rumah tangga serta rencana bisnis sesuai dengan standar yaitu, bank sampah berkelana Minas.